D3 TKJ UNTAD
Would you like to react to this message? Create an account in a few clicks or log in to continue.

D3 TKJ UNTAD

Forum Buat Berbagi Ilmu Pengetahuan
 
IndeksPencarianLatest imagesPendaftaranGalleryLogin

 

 Tugas CCNA3 Mod 2 v3.1 (part III)

Go down 
+4
fatmawati
randy bukhatir
WWJD
rendra
8 posters
PengirimMessage
rendra
Moderator
Moderator
rendra


Number of posts : 179
Age : 46
Registration date : 26.07.07

Tugas CCNA3 Mod 2 v3.1 (part III) Empty
PostSubyek: Tugas CCNA3 Mod 2 v3.1 (part III)   Tugas CCNA3 Mod 2 v3.1 (part III) EmptySat Apr 05, 2008 10:20 pm

Deadline : 8 April 2008 (12.00)

Link-state routing algorithms

Link-state routing algorithms maintain a complex database of the network topology by exchanging link-state advertisements (LSAs) with other routers in a network. This section describes the link-state routing algorithm.

Link-state routing algorithms have the following characteristics:

* They are known collectively as shortest path first (SPF) protocols.
* They maintain a complex database of the network topology.
* They are based on the Dijkstra algorithm.

Unlike distance vector protocols, link-state protocols develop and maintain full knowledge of the network routers as well as how they interconnect. This is achieved through the exchange of link-state advertisements (LSAs) with other routers in a network.

Each router that exchanges LSAs constructs a topological database using all received LSAs. An SPF algorithm is then used to compute reachability to networked destinations. This information is used to update the routing table. This process can discover changes in the network topology caused by component failure or network growth.

LSA exchange is triggered by an event in the network instead of periodic updates. This can greatly speed up the convergence process because there is no need to wait for a series of timers to expire before the networked routers can begin to converge.
Kembali Ke Atas Go down
WWJD
Penghuni Baru
Penghuni Baru
WWJD


Number of posts : 22
Age : 36
Location : PaLoE CiTy YaNg Ku CiNTaI
Registration date : 27.07.07

Tugas CCNA3 Mod 2 v3.1 (part III) Empty
PostSubyek: Re: Tugas CCNA3 Mod 2 v3.1 (part III)   Tugas CCNA3 Mod 2 v3.1 (part III) EmptyMon Apr 07, 2008 11:04 am

PART III

Link-state routing algoritma

Link-state routing algoritma memelihara sebuah database secara lengkap dari topologi jaringan yang menukarkan Link-State Advertisements (LSAs) dengan router-router lain dalam sebuah jaringan. Bagian ini menjelaskan tentang Link-State routing algoritma.

Link-State routing algoritma memiliki karakter sebagai berikut :

* Link-State routing algoritma dikenal secara bersama sebagai Shortest Path First (SPF) protokol.
* Link-State routing algoritma memelihara database secara lengkap dari topologi jaringan.
* Link-State routing algoritma berdasar pada Djikstra Algoritma.

Seperti distance vector protokol, link-state protokol mengembangkan dan memelihara pengetahuan secara lengkap dari jaringan router-router sebagaimana router saling terhubung. Ini mencapai penukaran Link-State Advertisements (LSAs) dengan router-router lain dalam jaringan.

Beberapa router menukarkan LSAs untuk membangun sebuah database topologi dengan menggunakan semua LSAs yang diterimanya. SPF algoritma memperhitungkan jangkauan untuk menuju ke jaringan. Informasi ini digunakan untuk mengupdate tabel routing. Proses bisa menemukan pergantian dala topologi jaringan dikarenakan oleh komponen yang mengalami kegagalan atau perkembangan jaringan.

LSA memperkenalkan dari sebuah peristiwa dalam jaringan dari periode update. Link-state routing algoritma bisa sangat cepat untuk melakukan proses karena link state routing algoritma tidak membutuhkan untuk menunggu waktu yang telah habis setelah jaringan router kembali terkumpul.

Created By.
Stevy Edward
Arrow wwjd_ccp@yahoo.com
Moh. Ridha
Arrow azzura_ridho@yahoo.com


Warning :
Jangan Copy & Paste Translate ini cos masih banyak yang salah Evil or Very Mad
Kembali Ke Atas Go down
randy bukhatir
El Capitano
El Capitano
randy bukhatir


Number of posts : 192
Age : 35
Location : dari inpres jalan terus_ketemu penjual pisgor tanya ma dia_kalau blum bs dari kampus sktr 10 kilo.
Registration date : 24.07.07

Tugas CCNA3 Mod 2 v3.1 (part III) Empty
PostSubyek: Re: Tugas CCNA3 Mod 2 v3.1 (part III)   Tugas CCNA3 Mod 2 v3.1 (part III) EmptyMon Apr 07, 2008 4:23 pm


Assalmualaikum

Link states routing algoritma memelihara sebuah database yang lengkap dari jaringan topologi dengan saling menukarkan link-states advertisements (LSAs) dengn router lain dalam sebuah jaringan.pada artikel ini akan dijelaskan mengenai link-states routing algorithm.

Link-state routing algorithms memiliki beberapa karakteristik diantaranya;

•Link-state routing algorithms dikenal secara bersama sebagai protokol shortest path first (SPF)

•Link-state routing algorithms memelihra sebuah database yang lengkap dari setiap topologi jaringan

•Link-state routing algorithms bekerja berdasarkan Dijkstra algorithm


Tidak seperti pada distance vector protokol ,link-state protokol mengembangkan dan memelihara secara menyeluruh semua informasi atau pengetahuan dari setiap router dalam jaringan sebaik sebagaimana ketika router tersebut saling berhubungan.hal ini dicapai melalui penukaran link-state advertisements (LSAs) dengan router-router yang lain dalam jaringan.

setiap router yang telah menukarkan LSAs ke”router” lain akan membangun sebuah topologi database dengan menggunakan semua LSAs yang telah diterimanya dari router lain.dan selanjutnya sebuah SPF algoritma digunakan untuk menghitung network tujuan yang dapat di capainya.informasi ini digunakan untuk men “update” table routing .dan proses ini juga dapat menemukan perubahan yang terjadi dalam topologi jaringan yang disebabkan oleh beberapa factor diantaranya ialah dapat di sebabkan kerusakan komponen atau perluasan jaringan.

Pertukaran LSAs akan mengalami perubahan yang sangat cepat disebabkan sebuah peristiwa dalam jaringan termasuk dalam periode update tertentu. Sehingga proses ini dapat meningkatkan kecepatan dalam proses pemgumpulan LSAs karena tidak perlu harus menunggu Berakhirnya waktu untuk meng”update” LSAs sebelum router-router dapat memulai untuk mengumpulkan informasi lagi.



Translator
@Randy
@Sujadi A.B
Kembali Ke Atas Go down
fatmawati
Penghuni Baru
Penghuni Baru



Number of posts : 7
Registration date : 02.04.08

Tugas CCNA3 Mod 2 v3.1 (part III) Empty
PostSubyek: Re: Tugas CCNA3 Mod 2 v3.1 (part III)   Tugas CCNA3 Mod 2 v3.1 (part III) EmptyTue Apr 08, 2008 9:20 am

Assalamualaikum wr.wb.
Tugas :
2.1 link-state routing protokol
2.1.3 how routing information maintained

fitur-fitur yang dimiliki oleh routing link state adalah:
- Link state advertisement(LSAs) adalah paket kecil dari informasi routing yang dikirim oleh router.
- topologi database adalah kumpulan informasi dari LSA-LSA
- Pemilihan jalur terbaik (Short Path First)
- SPF Algorithm adalah hasil dari perhitungan databese sebagai hasil dari pohon SPF.
- routing table adalah daftar rute dan inteface

Protokol link-state dibuat untuk melengkapi kekurangan pada distance vector.Distance vector hanya dapat memberikan informasi router tetangga yang berhubungan langsung.Sedangkan Link-state mampu memberikan informasi sampai pada jaringan yang luas.

Bila terjadi kegagalan dalam jaringan maka hubungan dengan router tetangga akan putus,Link state memberitahukan dengan menggunakan jaringan multicast keseluruh wilayah.Setiap Link-state routing memperoleh informasi dari LSA dan kemudian mengupdatenya atau membangun topologi databasenya.Dalam Link state router yang berada didepan LSA akan berhubungan dengan semua router tetangga.Karena semua router berada dalam LSA maka router akan mengupdate kembali routing tablenya.Dan jumlah dari router yang berada dalam LInk-state sangat terbatas.

Sebuah mata rantai sama seperti dengan alat penghubung dalam router.status dari mata rantai tersebut menggambarkan interface yang menghubungkan router dangan router lainnya.link state atau link state database atau sering disebut juga topological database. digunakan untuk menentukan jalur terbaik dalam suatu jaringan.Dan menentukan jalur terbaik menuju tujuan.
link state menerapkan algoritma dijkstra shortes path first (spf)atau menentukan jalur yang singkat dengan membangun logical topologi sebagai pohon (tree) dan router sebagai root.
pemilihan jalur terbaik dari spf tree ( pohon spf) akan diterapkan dalan routing table.


Nama : Fatmawati
email : fatmawati_luwuk@yahoo.co.id

Nama : Yayuk Febriani
email : febrianiayu@yahoo.com
Kembali Ke Atas Go down
uphe
Penghuni Baru
Penghuni Baru
uphe


Number of posts : 8
Age : 37
Location : LuWUk mY BELOVED cITY
Registration date : 16.11.07

Tugas CCNA3 Mod 2 v3.1 (part III) Empty
PostSubyek: Re: Tugas CCNA3 Mod 2 v3.1 (part III)   Tugas CCNA3 Mod 2 v3.1 (part III) EmptyTue Apr 08, 2008 11:08 am

aslm..

2.1 Link State Routing Protokol
2. 1. 4.. Alogarithm Link State Protokol
Link State alogarithm memperbaiki keseluruhan data base dari topologi jaringan dengan pertukaran link state advertisement ( LSAs )antar router pada suatu jaringan. Pada bagian ini akan menjelaskan link state alogarithm
Karakteristik yang dimiliki link state alogarithm :
- Mengetahui secara lengkap shortest path first ( SPF ) protokol
- Memperbaiki keseluruhan data base dari topologi jaringan
- Merupakan dasar alogarithm Dijkstra.
Tidak seperti Protokol Distance Vektor, Protokol Link State meningkatkan dan memperbaiki pengetahuan dari jarak antara router dan bagaimana mereka ber interkoneksi. Hingga dapat mencapai keberhasilan pertukaran link - state advertisement ( LSAs ) dengan router - router lain pada jaringan.
Setiap router melakukan pertukaran LSAs maka router akan membangun sebuah data base topologi dengan menggunakan semua LSAs yang diterimanya.
Alogarithm SPF digunakan untuk menghitung jaringan yang dapat dicapai. Kemudian informasinya digunakan untuk mengupdate table routing.
Pada proses ini dapat ditemukan pertukaran - pertukaran pada topologi jaringan yang disebabkan oleh kegagalan atau perkembangan pada jaringan.
Pertukaran LSA akan menjadi triggered karena peristiwa yang terjadi pada jaringan itu sendiri pada saat mengupdate. Ini dapat menimbulkan kecepatan yang besar pada proses konvergen karena tidak ada kesempatan untuk menggunakan waktu yang tersisa sebelum router – router yang ada pada jaringan itu membangun proses konvergen kembali.


NAMA KELOMPOK : ULFA R. MADINA & TANTI ASTRIANI


KEEP ON FIGHTING TILL THE END ...
Kembali Ke Atas Go down
akhaz
Penghuni Baru
Penghuni Baru



Number of posts : 5
Registration date : 05.09.07

Tugas CCNA3 Mod 2 v3.1 (part III) Empty
PostSubyek: Re: Tugas CCNA3 Mod 2 v3.1 (part III)   Tugas CCNA3 Mod 2 v3.1 (part III) EmptyTue Apr 08, 2008 11:13 am

Nama Kelompok
1. NURDIN S ENOT
e-mail : akhaz_lwk@yahoo.co.id
2. EKA SUPARTI
e-mail : eka_tkj@yahoo.co.id


2.1 Link State Routing Protokol

2. 1. 4.. Alogarithma Link State Protokol


Link state Routing algoritma yang memelihara suatu database yang menyangkut topologi jaringan
dengan pertukaran link state dengan penerus lain di dalam suatu network,bagian ini menggambarkan
link state Routing algoritma.

Link state Routing algoritma mempunyai karakteristik sebagai berikut :
* di kenal secara bersama sebagai jalur paling pendek dalam (SPF) protokol
* memelihara suatu database didalam network topologi
* berdasar pada dijkstra algoritma

Tidaksama dengan jarak garis vektor protokol,link state protokol mengembangkan dan
memelihara pengetahuan yang menyangkut network Router seperti halnya bagaimana mereka saling berhubungan.
Ini dicapai melalui pertukaran link state (LSAS) dengan penerus lain di dalam suatu network.

Setiap Router yang melakukan pertukaran LSAS untuk membangun suatu topological database yang
menggunakan LSAS suatu SPF algoritma selanjutnya di gunakan untuk menghitung reachabilas ketujuan networked.
Informasi di gunakan untuk membaharui Routing table.Proses ini dapat mengetahui perubahan dalam network topologi
yang di sebabkan oleh kegagalan komponen.
Kembali Ke Atas Go down
uyh@
Penghuni Baru
Penghuni Baru
uyh@


Number of posts : 4
Age : 36
Location : PALU
Registration date : 01.09.07

Tugas CCNA3 Mod 2 v3.1 (part III) Empty
PostSubyek: Re: Tugas CCNA3 Mod 2 v3.1 (part III)   Tugas CCNA3 Mod 2 v3.1 (part III) EmptyTue Apr 08, 2008 11:57 am

Link state routing algorithms

Link-state routing algorithms memelihara secara kompleks database dari topologi jaringan dengan melakukan pertukaran LSAs dengan router lainya dalam sebuah jaringan.

Pada bagian ini akan dijelaskan mengenai link-states routing algorithm

Link-state routing algorithms mempunyai karektersebagai berikut :

*diketahui bersama sebagai SPF protokl
*memlihara dengan kompleks database dalam topologi jaringan
*berdasarkan pada Dijkstra Algorithm

Tidak seperti dinstance vector protocol,link-state protocol berkembang dan memelihra pengetahuan penuh mengenai jaringan router seperti sebagaiamana mereka terkoneksi .
Ini tercapai hingga dalam pertukaran LSAs dengan router lain dalam sebuah jaringan.

Tiap router yang saling menukarkan konsep LSAs,sebuah topologi database menggunakan semua LSAs yand di terimanya.SPF algorithm kemudian digunakan untuk menghitung jangkauan ke tujuan network.
Informasi ini digunakan untuk mengupdate routing table.proses ini dapat menemukan perubahan dalam topologi jaringan yang disebabkan oleh kerusakan komponen atau perluasan atau penambahan jaringan.

Pertukaran LSAs digerakan oleh peristiwa dalam jaringan dari perodik update.ini dapat mempercepat proses pengumpulan LSAs kembali karena tdak perlu menunggu waktu update habis.router dapat mengumpulkan LSAs kembali.


by
wahyu siradjuddin
zulpan s Dance

E-mail:
uyha_error@yahoo.com
phobakaz@yahoo.co.id
Kembali Ke Atas Go down
NOLDY_KURNIAWAN
Penghuni Baru
Penghuni Baru



Number of posts : 1
Registration date : 03.04.08

Tugas CCNA3 Mod 2 v3.1 (part III) Empty
PostSubyek: Re: Tugas CCNA3 Mod 2 v3.1 (part III)   Tugas CCNA3 Mod 2 v3.1 (part III) EmptyTue Apr 08, 2008 7:32 pm

Link-State routimg algoritma

Link-State Algoritma Routing menjaga sebuah database yang lengkap dari jaringan topologi dengan mengganti-gantikan link-state iklan ( LSAS) dengan router- router yang lain dalam suatu jaringan. Pad Bagian ini menguraikan link-state routing algoritma.

Link-State Routing Algoritma mempunyai karakteristik sebagai berikut:
- Link-State Routing Algoritma Dikenal dengan penyimpan Shortest Path ( SPF) protokol.
- Link-State Routing Algoritma Menjaga sebuah database lengkap dari topologi jaringan.
- Link-State Routing Algoritma Didasarkan pada Dijkstra Algoritma.

Tidak sama dengan vektor protokol, link-state protocol mengembangkan dan menjaga penuh pengetahuan disetiap routers jaringan seperti halnya bagaimana mereka saling behubungan. Ini dicapai melalui pertukaran berita link-state ( LSAS) dengan router-router lain dalam sebuah jaringan.

Masing-Masing router yang menukar LSAS membangun suatu topological database untuk diterima semua LSAS. SPF algoritma kemudian digunakan untuk menghitung jaringan tujuan. Informasi ini digunakan untuk meng-Update routing Table. Proses ini dapat menemukan perubahan di dalam jaringan topologi yang disebabkan oleh kegagalan komponen atau penyebaran jaringan.

Pertukaran LSA ditentukan oleh suatu peristiwa di dalam sebuah jaringan sebagai ganti periodic Updates . sehingga dapat mempercepat pengumpulan proses sebab masa penantian tidak membutuhkan untuk menunggu waktu sampai berakhir sebelum networked routers dapat memulai untuk mengumpulnya.

Nama Kelompok :
- NOLDY KURNIAWAN
- FUAD ISHAK
Kembali Ke Atas Go down
Sponsored content





Tugas CCNA3 Mod 2 v3.1 (part III) Empty
PostSubyek: Re: Tugas CCNA3 Mod 2 v3.1 (part III)   Tugas CCNA3 Mod 2 v3.1 (part III) Empty

Kembali Ke Atas Go down
 
Tugas CCNA3 Mod 2 v3.1 (part III)
Kembali Ke Atas 
Halaman 1 dari 1
 Similar topics
-
» Tugas CCNA3 Mod 2 v3.1 (part IV)
» Tugas CCNA3 Mod 2 v3.1 (part I)
» Tugas CCNA3 Mod 2 v3.1 (part II)
» Tugas CCNA2 v4.0 Mod 1 (Part I)
» Tugas CCNA2 v4.0 Mod 1 (Part II)

Permissions in this forum:Anda tidak dapat menjawab topik
D3 TKJ UNTAD :: Gudang Ilmu :: Gudang CCNA :: Gudang Tugas CCNA 3-
Navigasi: